Blitar, [30 Juli 2024] – Dalam upaya mendorong pengembangan zona integritas di lingkungan institusi pendidikan, Kepolisian Resor Blitar Kota (Polres Blitar Kota) mengadakan acara sosialisasi di MAN 3 Blitar. Acara yang berlangsung pada [30 Juli 2024] ini bertujuan untuk mendidik dan melibatkan siswa tentang pentingnya integritas dan perilaku etis dalam kehidupan sehari-hari. Acara ini dihadiri oleh beberapa pejabat penting, termasuk [masukkan nama dan jabatan jika ada]. Hal yang menarik adalah penyerahan materi pendidikan secara simbolis oleh perwakilan Polres Blitar Kota kepada kepala sekolah, yang melambangkan komitmen menumbuhkan budaya integritas. Latar belakang panggung secara mencolok menampilkan tema acara, “Sosialisasi dalam Rangka Peningkatan Pembangunan Zona Integritas (ZI) Bagi Siswa Kelas XII MAN 3 Blitar Tahun 2024,” yang menekankan fokus pada siswa senior yang berada di ambang transisi ke jenjang yang lebih tinggi. lingkungan pendidikan atau profesional. Dalam sambutannya, [masukkan nama], salah satu pejabat penting di Polres Blitar Kota, menekankan pentingnya peran integritas dalam membangun masyarakat yang adil dan merata. Ia menyoroti bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk menanamkan nilai-nilai inti kejujuran, transparansi, dan akuntabilitas di kalangan generasi muda. Kepala sekolah, ARIPIN, S.Pd., MA, mengucapkan terima kasih atas langkah proaktif kepolisian dalam mendukung lembaga pendidikan. “Program ini sangat berharga dalam membimbing mahasiswa kita menjadi warga negara yang bertanggung jawab dan beretika,” ujarnya. Acara ini juga menampilkan sesi interaktif di mana siswa terlibat dalam diskusi dan kegiatan yang dirancang untuk memperkuat prinsip-prinsip integritas. Sesi ini dipimpin oleh Bapak WIDY dari Polres Kota Blitar, yang berbagi contoh dan strategi kehidupan nyata untuk menjaga standar etika. Acara sosialisasi di MAN 3 Blitar merupakan salah satu inisiatif Polres Blitar Kota yang bertujuan menciptakan zona integritas di sekolah-sekolah di wilayah tersebut. Upaya-upaya ini selaras dengan agenda nasional untuk memberantas korupsi dan mendorong tata kelola pemerintahan yang baik dari tingkat akar rumput. Di akhir acara, baik siswa maupun guru menyatakan komitmen baru untuk menjunjung tinggi integritas dalam semua aspek kehidupan mereka, memastikan bahwa pelajaran yang didapat akan berdampak jauh melampaui masa sekolah mereka.
Penulis: admin
Kegiatan MATSAMA di MAN 3 Blitar Tahun Ajaran 2024/2025
Berdasarkan Pedoman Kalender Pendidikan Madrasah Tahun Ajaran 2024/2025 yang ditetapkan melalui Keputusan Dirjen Pendis Nomor 2701 Tahun 2024, Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) MAN 3 Blitar dilaksanakan mulai tanggal 15 sampai 17 Juli 2024.
Pelaksanaan MATSAMA MAN 3 Blitar Bertujuan sebagai berikut :
- Mengenalkan lingkungan belajar baru dan sosial serta keadaan diri kepada peserta didik sehingga mempunyai kesiapan mental dan mudah beradaptasi dalam mengikuti proses pembelajaran.
- Menumbuhkan rasa bangga, memahami nilai – nilai, serta mencintai dan menjaga nama baik almamater kepada para peserta didik baru.
- mengenalkan nilai – nilai moderasi beragama, budaya dan jiwa inklusif, ramah, anti kekerasan dan bullying, anti pelecehan seksual, serta menghargai harkat dan martabat kemanusiaan kepada peserta didik baru.
- mengenalkan pola kebiasaan hidup bersih, sehat, dan halal kepada peserta didik baru, terutama di lingkungan madrasah.
- menumbuhkan sikap disiplin, tanggung jawab, mandiri, dan berprestasi kepada peserta didik baru.
Siap Jadi Pilot Project IKM BK, MAN 3 Blitar Gelar Workshop Bersama Dr. H. Widayanto, M.Pd.
Merdeka belajar dan merdeka mengajar seringkali digaungkan di ranah pendidikan dua tahun terakhir. Kurikulum Merdeka atau yang lebih dikenal sebagai Kurmer sendiri adalah kerangka kurikulum fleksibel yang fokus pada materi esensial dan pengembangan karakter serta kompetensi peserta didik yang diluncurkan oleh mendikbudristek Nadiem Makarim pada Februari tahun 2022 silam.
Untuk lebih mengoptimalkan pemahaman tenaga pendidik terkait Kurmer dan sebagai bekal dalam menyongsong MAN 3 Blitar sebagai pilot project IKM-BK (Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas) tunjukan Kanwil Surabaya, maka diadakan workshop IKM pada hari Sabtu, 08 Juni 2024 di gedung workshop MAN 3 Blitar yang diikuti oleh seluruh tenaga pendidik serta tenaga kependidikan. Kegiatan ini mendatangkan narasumber sekaligus widyaiswara dari BDK Surabaya Dr. H. Widayanto, M.Pd. yang juga merupakan pendamping MAN 3 Blitar sebagai pilot project.
Harapannya workshop IKM-BK ini menjadikan setiap guru memahami betul implementasi kurmer di lini pendidikan, baik intra maupun penerapannya pada P5P2RA (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin).
“Impact diadakannya workshop IKM-BK ini diharapkan akan berdampak pada pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum berjalan. Tidak ada lagi misunderstanding tentang kurmer sehingga karakter peserta didik bisa sesuai dengan Pancasila dan profil pelajar rahmatan lil alamin,” tutur Rurin Hadrianah, S.Pd. selaku ketua pelaksana workshop hari Sabtu lalu. (Lis)
PENGUMUMAN PERPANJANGAN LOWONGAN 1 TENAGA KEPENDIDIKAN (PEGAWAI) DAN TENAGA PENDIDIK (GURU)
LOWONGAN TENAGA PENDIDIKAN MAN 3 BLITAR
PENGUMUMAN KELULUSAN KELAS XII TAHUN PELAJARAN 2023/2024
Untuk Melihat Nama Siswa- Siswi Kelas XII yang lulus Tahun Pelajaran 2023/2024 bisa Klik disini
Warga MAN 3 Blitar Ikuti Upacara Hardiknas 2024
Kamis, 02 Mei 2024 di halaman Madrasah Aliyah Negeri 3 Blitar dilaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Upacara diikuti oleh seluruh warga madrasah mulai dari peserta didik, tenaga pendidik, staf TU, hingga Ketua TU. Berlaku sebagai pembina upacara adalah Bapak Aripin yang sekaligus Kepala Madrasah.
Peringatan Hardiknas tentu dihelat guna menyadarkan siswa dan civitas akademika akan pentingnya pendidikan sebagai akar dari hidup manusia untuk berbangsa dan bernegara. Juga sebagai bentuk penanaman sikap menghargai serta menghormati kiprah Bapak Pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewatara dalam membangun pendidikan nasional.
Terdapat satu hal menarik ketika pelaksanaan upacara Hardiknas hari ini, seluruh peserta upacara mengenakan pakaian adat sesuai edaran Kemendikbudristek tentang Pedoman Pelaksanaan Upacara Bendera Hardiknas Tahun 2024. Tentu hal ini akan menanamkan rasa cinta warga Indonesia terhadap budaya lokal yang harus terus dilestarikan dan dijaga.
Selamat Hari Pendidikan Nasional 2024!
Merdeka Belajar, Merdeka Mengajar. Jayalah Pendidikan! (Lis)
Peringatan Hari Kartini, Bangkitkan Semangat Para Puan
“PEREMPUAN adalah tiang negara. Bila perempuan di suatu negara baik, maka negara akan baik. Pun sebaliknya bila suatu negara perempuannya memiliki kualitas yang kurang baik, maka rusaklah negara tersebut,” ungkap Hetty Erwina, M.Pd. pada apel Hari Kartini pagi ini Senin, 22 April 2024.
Segenap guru, karyawan, dan siswa-siswi MAN 3 Blitar mengikuti apel peringatan Hari Kartini di lapangan sekolah sebagai bentuk mengenang jasa tokoh Kartini yang mengentaskan kaum perempuan dari penjajahan pikiran yang radikal.
Dahulu kala, perempuan hanya mendominasi di ranah domestik yakni dapur, sumur, dan kasur atau dengan kata lain perempuan hanya melaksanakan kewajiban memasak, mencuci, dan melahirkan keturunan. Namun, berkat cetusan yang digaungkan oleh Kartini, para perempuan mendapatkan hak yang setara dengan kaum laki-laki utamanya dalam pendidikan.
Dan meskipun upacara dilaksanakan tgl 22 April, diharapkan perayaan ini tidak mengurangi esensi apapun. Perjuangan Kartini memperjuangkan hak perempuan khususnya di dalam pendidikan atau lebih dikenal sebagai emansipasi wanita. Kesetaraan hak antara laki-laki dengan perempuan pada bidang-bidang tertentu. (Lis)
Ngaji Sembari Bersilaturahmi Bersama Kyai Asmawi
Para guru, karyawan, dan komite MAN 3 Blitar mengikuti siraman rohani yang dilaksanakan di Musala Al Firdaus pada Jumat, 5 April 2024. Kegiatan tersebut dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan di bulan Ramadan. Siraman rohani diberikan oleh Dr. KH. Asmawi Mahfudz, M.Ag. selaku pengasuh Ponpes Al Kamal Blitar dengan membaca kitab Ihya’ Ulumuddin sebagai upaya agar seorang pendidik juga ngopeni dirinya selain mengasuh para peserta didik sehari-hari.
Kitab Ihya’ Ulumuddin sendiri merupakan kitab dari Imam Al Ghazali yang membahas tentang keutamaan ilmu. Dengan harapan bisa menghidupkan dan menerapkan ilmu agama dalam setiap lini kehidupan manusia.
“Dengan ilmu manusia mulia karena bisa mengangkat derajatnya dan ilmu itu pula yang menjadikan manusia berbeda dari makhluk yang lain,” tutur Kyai Asmawi saat memberikan siraman rohani menjelang magrib tadi.
Pada kesempatan yang sama pula, Kyai Asmawi berpesan bahwa manusia terutama seorang muslim-muslimah tidak hanya berkewajiban untuk ngaji, tetapi juga mengimplementasikan apa yang didapat ketika ngaji itu ke masyarakat. Hal ini tidak lain dan tidak bukan agar seorang manusia menjadi insan yang berguna.
Di akhir sesi siraman rohani, kepala Madrasah Aripin, S.Pd., M.A. menyimpulkan bahwa untuk menjadi manusia tidak harus terlalu ke kanan (menyerupai malaikat) dan sebaiknya tidak pula terlalu ke kiri (seperti iblis). Menjadi sewajarnya manusia yang baik sesuai keseharusannya.
Acara dilanjutkan dengan buka bersama dan salat tarawih bersama. Kegiatan ini diharapkan dapat memupuk rasa kekeluargaan warga MAN 3 Blitar sehingga mampu memberikan contoh yang baik untuk para peserta didik. (Lis)
399 Siswa-Siswi MAN 3 Blitar ikuti Asesmen Madrasah
Sebanyak tiga ratus sembilan puluh sembilan (399) peserta didik kelas XII MAN 3 Blitar mengikuti Asesmen Madrasah (AM) berbasis android mulai tanggal 18 – 28 Maret 2024 yang dilaksanakan di madrasah. Peserta asesmen madrasah terdiri dari empat jurusan: MIPA, IPS, PK, dan Agama.
Asesmen Madrasah sendiri merupakan penilaian sumatif yang diselenggarakan untuk peserta didik kelas akhir jenjang madrasah sebagai sarana untuk mengukur pencapaian hasil belajar siswa sesuai standar kompetensi lulusan yang sudah ditetapkan. Hal ini sesuai dengan Keputusan Direktur Pendidikan Islam No.723 Tahun 2024 tentang Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Asesmen Madrasah.
Ketua panitia Rurin Hadrianah, S.Pd membagi peserta ke dalam 23 ruang yang masing-masing berisi sekitar 16 hingga 20 siswa sesuai jurusan masing-masing. “Kami membagi peserta dalam 23 ruang dengan jurusan yang sama untuk memudahkan pendataan dan pendenahan sesuai EMIS yang ada,” tutur Rurin Hadrianah ditemui di ruang panitia.
Semangat mengikuti asesmen madrasah untuk siswa kelas XII MAN 3 Blitar. Semoga hasil yang dicapai sesuai dengan yang dicita-citakan! (Lis)